Kuliah Umum Pendidikan Inklusif di PGSD FKIP USK Hadirkan Pakar dari Universitas Negeri Malang

Banda Aceh, 15 April 2025 – Dalam upaya memperkuat pemahaman mahasiswa terhadap konsep dan implementasi pendidikan inklusif, Departemen Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) FKIP Universitas Syiah Kuala sukses menyelenggarakan Kuliah Umum Dengan Tema Pendidikan Inklusif.

Kegiatan ini menghadirkan narasumber utama, Dr. Wiwik Dwi Hastuti, S.Pd., M.Pd., Ketua Departemen Pendidikan Luar Biasa (PLB) Universitas Negeri Malang, yang telah dikenal luas sebagai pakar di bidang pendidikan inklusif di Indonesia.

Kuliah umum ini secara resmi dibuka oleh Dekan FKIP USK,  Dr. Drs. Syamsulrizal, M.Kes, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya keterbukaan dan kesiapan calon guru dalam menangani keberagaman kebutuhan belajar di ruang kelas.

“Mahasiswa calon guru perlu dibekali pemahaman yang kuat tentang pendidikan inklusif agar mampu menciptakan ruang belajar yang ramah bagi semua anak, tanpa kecuali. Inilah tantangan masa depan yang harus kita hadapi bersama,” ujar beliau dalam pembukaannya.

Kegiatan ini turut dihadiri oleh Ketua Departemen PGSD FKIP USK, Ketua Departemen Bimbingan dan Konseling, serta Ketua Departemen Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD). Dalam sambutannya, Ketua Departemen PGSD FKIP USK, Dr. Intan Safiah, S.Ag., M.Pd, mengapresiasi antusiasme mahasiswa dan menyampaikan harapannya agar kuliah umum ini menjadi inspirasi serta bekal praktik mengajar di sekolah dasar.

“Kita tidak hanya menyiapkan guru yang pandai mengajar, tapi juga guru yang mampu merangkul semua siswa dengan penuh empati dan profesionalisme,” tuturnya.

Selama pelaksanaan, peserta mendapatkan materi yang mendalam seputar kebijakan pendidikan inklusif, strategi pembelajaran diferensiasi, hingga praktik nyata di lapangan. Diskusi interaktif dan studi kasus turut mewarnai jalannya sesi, yang melibatkan mahasiswa, dosen, dan praktisi pendidikan.

Kegiatan kuliah umum ini menjadi salah satu upaya nyata Departemen PGSD FKIP USK dalam mencetak pendidik masa depan yang inklusif, adaptif, dan responsif terhadap dinamika pendidikan abad ke-21.

Tinggalkan Komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *